Fanatik Merk Itu Tidak Baik Loh…!!




Ninja150ss – Hai mas vroh… Kenapa orang yang fanatik merk itu tidak baik? Kali ini coba akan kita kupas ceritanya supaya dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua dan kita mempunyai wawasan yang luas terhadap berbagai merk yang beredar di Indonesia.

Kita persempit lagi bahasanya yaitu tentang kendaraan roda dua alias motor saja ya! Sepengetahuan dan pengalaman saya yang pernah mencoba atau memiliki beberapa jenis dan merk motor yang beredar di sini, semua motor itu pasti ada kelebihan dan kekurangan nya, tergantung kita nya saja yang harus jeli dan cermat dalam menentukan pilihan motor apa yang akan kita beli. Yang terpenting sebelum membeli motor tentu harus diputuskan bahwa motor tersebut untuk apa?

● Motor untuk harian atau pekerja keras

Pilihlah yang sekiranya laris dipasaran, banyak yang memakai, harganya terjangkau, irit bbm, spare part mudah dibeli, bengkel resmi banyak, karakter mesin sesuai dengan gaya riding anda dan yang minim permasalahan, kalau soal merk silakan dipilih sendiri, saya tidak menyebut merk lho yah! Alasan saya menuliskan hal-hal tersebut adalah jika suatu saat motor anda rewel atau minta jajan dapat dengan mudah teratasi, yang biasa servis di BERES ya gampang karena BERES nya banyak, ada part minta ganti ya tinggal beli karena mudah didapat atau kalau sudah bosan ingin dijual, gampang karena motor yang laris dipasaran tentu harga jualnya stabil serta banyak peminat.

● Motor untuk Hobi

Nah lain lagi kalau sudah merambah ke motor hobi, sudah terlanjur jatuh cinta, suka dan memang kesengsem dengan motor ini. Tapi ingat kalau yang namanya sudah hobi atau kalau gak yang itu enggak mau, tentu harus siap dengan segala resiko yang akan ditanggung dikemudian hari. Motor hobi ini biasanya adalah motor kedua atau ke seterusnya alias sudah mempunyai motor untuk harian, tapi kalau pengen nya adalah motor untuk harian sekaligus hobi karena dana yang ada hanya cukup untuk membeli 1 motor, waduh sepertinya nanti suatu saat akan mengeluh mas vroh… entah ngeluh ini, itu atau anu :mrgreen: .

Sebagai contohnya biar diri saya sendiri saja biar afdol, kalau memberi contoh orang lain nanti ada yang ayan dan kejang-kejang, malah repot kan? 😆

 

Untuk motor harian jarak dekat saya memakai matik bletuak duoorr, motor 10 juta umat yang saya pinang pada tahun 2011 silam, kenapa saya memilih matik tersebut? Karena pada saat itu saya pengen punya alat transportasi yang harganya terjangkau, bersahabat untuk keluarga, mudah dikendarai dan spare part gampang dicari. Bukan berarti matik saya tidak mempunyai kekurangan, kalau ditulis ya banyak mas vroh, namanya juga motor entry level 😀 tapi alhamdulillah bletuak duoorr bagi saya sekeluarga sangat bermanfaat, suka duka selama 5 tahun lebih sudah saya lalui bersama bletuak duoorr. Kalau untuk jarak jauh saya memakai motor pinjeman neng Verza, hehehe 🙄

Dengan perjuangan yang cukup panjang dan melelahkan (lebay sitik) Kawasaki ninja 150ss akhirnya bisa saya kandangkan ke rumah pada akhir tahun 2013, motor yang saya idam-idamkan sejak sekolah. Tidak hanya masalah dana nya tapi untuk bisa memboyong dari dealer secara cash butuh usaha extra, saksi nya adalah blogger kondang nasional kobayogas dan bukti nya juga masih ada 🙂

Kenapa memilih motor itu? Banyak sih alasan nya dari sisi kecepatan, brand, material dan prestige. Lah kan itu motor boros, mahal, polusi, berisik, spare part mahal, bikin capek dan jadul? Yap itulah yang dinamakan suka mas vroh, kalau kita mau dengan kelebihan nya ya harus siap menerima seluruh kekurangan nya. Jangan kebanyakan koar-koar tentang kelebihan nya, menganggap lebih superior dibanding motor yang lain, dibela mati-matian eh begitu ada masalah langsung deh murtad dan ngebandingin dengan brand yang baru karena sakit hati. Jangan sok paham dan hobi otomotif kalau baru gitu aja sudah ngeluh, mewek, wadul dan baper 😆 kan konyol bin bahlul seperti bocah yang mainan kesayangan nya rusak 😛 .

Maka dari itu saya sedikit memberi nasehat supaya tidak terlalu fanatik terhadap suatu merk, buka lah hati dan pikiran seluas mungkin, pilihlah dengan bijak dengan pertimbangan yang matang supaya tidak menyesal kemudian. Lha wong jaman sekarang pilihan buanyak koq, semua motor tidak lepas dari kekurangan, ingat itu!!

Salam foging pistun teknologi jadul bin ngebul tapi gak ngibul :mrgreen:

● alasan harga motor cross jepang, eropa, dan lokal berbeda

● bahaya memakai peninggi shock breaker

● kumpulan foto modifikasi kawasaki ninja 150

● Waspada begal merajalela lagi

● Recall produk sebagai bentuk tanggung jawab

● Hot.. bocoran part all new cbr250rr

● Wow livery motor matik ini keren

● keperkasaan honda yang sulit untuk ditandingi

● air radiator kawasaki ninja 150

● data aisi mei 2016 , yamaha harus segera berbenah

● Cara inrayen sepeda motor baru yang benar

● review pemakaian oli sesat selama ini

● tips jepret spyshoot di jalan dan ridernya tidak terima

● air radiator ninja 150

● kelemahan ninja 150

● kelebihan kawasaki ninja 150

● kekurangan ninja 150

● mengatasi super kips macet

● oli untuk kawasaki ninja 150

● Mengatasi ninja 150 overheat

● Fungsi kopling atau clutch

● Review knalpot KDX Exhaust Concept

34 Komentar

  1. Ketika menggunakan motor sport sudah tidak nyaman lagi karena anak sudah dua tapi sayang mau di lelang ,dalam hati ingin ngambil matic tapi dengan beredar kabar ada merk eropa yang masuk dan spek engin yang nggilani saia jadi bingung pilh yang mana ya……

1 Trackback / Pingback

  1. Knalpot Untuk Ninja 150 | Ninja150ss

Tinggalkan Jejakmu Disini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.